Selasa, 23 November 2010

Analisis Saham Perusahaan

GRAFIK PERGERAKAN HARGA SAHAM


 
                                                                           
NILAI TERTINGGI: pada 2/2/2010 – harga sahamnya Rp 670
NILAI TERENDAH: pada 9/2/2010 – harga sahamnya Rp 235
RERATA: harganya Rp 468.5
            Harga saham jatuh pada 6/2/2010, dikarenakan pada bulan Juni terjadi ketidakpastian situasi pasar saham global, menurut kami orang-orang yang memiliki dana untuk membeli saham masih menunggu akan kabar yang pasti, sehingga investasi saham tidak menjadi investasi yang sia-sia. Pada tahun 2010 disebut-sebut keadaanya mirip dengan keadaan krisis keuangan pada tahun 2007, dan Amerika Serikat, bursa saham New York hampir mengalami crash yang disebabkan oleh seorang dealer yang salah pencet dalam melakukan transaksi saham sehingga terjadi fluktuasi harga yang menimbulkan efek berantai.
            Hanya dalam hitungan hari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia turun lebih dari 7%,suatu pelemahan yang mirip dengan saat terjadinya krisis global 2007. Dalam waktu yang panjang, dari akhir Desember 2004 sampai 10 Mei 2010, IHSG ternyata mengalami kenaikan yang tertinggi, yaitu sebesar 185%.  
            Fakta tersebut menunjukkan Bursa Efek Indonesia mengalami kenaikan tertinggi, tidak hanya pada 2010, bahkan sudah terjadi sejak lebih dari lima tahun lalu. Sepanjang Januari hingga pertengahan November 2010, bursa saham Indonesia menunjukkan kinerja terbaik di kawasan Asia. Sejak awal tahun hingga 15 November 2010, berdasarkan data Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), indeks harga saham gabungan (IHSG) telah tumbuh 44,28.
            Bila dibandingkan kinerja tahun 2008, pertumbuhan IHSG masih jauh dibanding penguatan selama 2009 yang mencapai 86,98 persen. Dengan pertumbuhan tersebut, IHSG tahun lalu menempati kinerja terbaik kedua setelah bursa Shenzhen, China.

Analisis kondisi Keuangan

Analisis Kondisi Keuangan
            Saat kami menganalisis kondisi keuangan PT. Berlian Laju Tanker, Tbk.  tahun 2007 tampak menurun, tidak dipungkiri krisi keuangan pada tahun 2007 mempengaruhi kinerja PT. Berlian Laju Tanker, Tbk.
-          Aspek Likuiditas, pada aspek ini apabila hasil current ratio, quick ratio, dan cash ratio-nya bernilai lebih dari satu atau minimal satu, maka likuiditas dari perusahaan tersebut adalah baik, artinya asset yang ada pada perusahaan lebih banyak daripada kewajibannya, dan akan semakin bagus apabila lebih dari satu hasil likuiditasnya.
Tahun
Current Ratio
Quick Ratio
Cash Ratio
2005
1.40
1.18
7.90
2006
1.53
1.49
3.12
2007
0.69
0.67
1.16
2008
0.71
0.68
0.14
Current ratio, Quick ratio, dan Cash ratio: current ratio PT. Berlian Laju Tanker, Tbk. Cukup baik pada tahun 2005 dan 2006 tetapi pada tahun 2007 current ratio, quick ratio, dan cash ratio-nya menurun cukup banyak, ini mendakan pada tahun 2007 likuiditas PT. Berlian Laju Tanker, Tbk. tidak begitu baik. Tapi pada tahun 208 hampir disemua ratio mengalami peningkatan khususnya pada current ratio dan quick ratio
-          Aspek Leverage, pada aspek ini mengukur penggunaan hutang yang berakibat pada keuangan perusahaan, yang dihitung pada aspek ini adalah debt ratio, debt liability ratio, equity ratio, debt to equity ratio. Setiap ratio mempunyai pengertian yang berbeda-beda, antara lain sebagai berikut:
n  Debt ratio, semakin tinggi nilai debt ratio semakin besar resiko financial perusahaan
n  Equity ratio, semakin tinggi nilai equity ratio semakin kecil resiko financial perusahaan
n  Debt to equity ratio, semakin tinngi nilai debt to equity ratio, makin tinggi nilai hutangnya.
Tahun
Debt Ratio
Equity Ratio
Debt to Equity
2005
0.57
0.25
2.25
2006
0.62
0.38
1.62
2007
0.25
0.16
1.56
2008
0.56
0.23
2.39
Debt ratio: dari tahun ke tahun debt rationya berangsur-angsur menurun, ini berarti resiko financial dari PT. Berlian Laju Tanker Tbk. kecil. Tetapi pada tahun 2008 debt rationya meningkat cukup banyak.
Equity ratio: pada tahun 2005 resiko financial perusahaan besar karena angkanya kecil, yakni 0.25 . pada tahun 2006 terjadi peningkatan dan agak membaik resiko financial perusahaan mengecil, dapat dilihat dari angkanya yang membesar yakni 0.38 . pada tahun 2007 resiko financial perusahaan membesar lagi karena angka perhitungannya yang mengecil yakni 0.16. equity rationya meningkat menjadi 0.23 dan resiko financialnya berkurang.
Debt to equity ratio: nilai hutang dari tahun ke tahun mengalami penurunan yang cukup banyak, tahun 2005 = 2.25 , tahun 2006 = 1.62 dan tahun 2007 = 1.56 . tetapi pada tahun 2008 meningkat menjadi 2.39.
-          Aspek Efisiensi, pada aspek ini mengukur efisiensi perusahaan dalam menggunakan asset-asetnya, untuk meraih keuntungan, semakin pendek waktu penagihan dan semakin besar turnover semakin baik, karena turn over mengartikan perputaran uang, yang dihitung pada aspek ini adalah sebagai berikut:
n  Average collection period, digunakan untuk menghitung waktu yang dibutuhkan dalam menagih piutang dagang, semakin pendek hasil dari hari penagihan artinya semakin bagus.
n  Total asset turnover & A/R turnover, digunakan untuk menghitung perputaran piutang, semakin besar turnover semakin baik artinya.
Tahun
Average collection period
A/R turnover
Fixed assets turnover
2005
52.18 hari
0.70
0.50
2006
60.20 hari
0.82
0.65
2007
14.06 hari
0.26
0.72
2008
57.96 hari
0.17
0.33
Average collection period: pada tahun 2005 waktu yang digunakan untuk menagih piutang adalah 52 hari dan pada tahun 2006 menjadi 60 hari, dan pada tahun 2007 waktu untuk menarik piutang dagang menjadi cepat yakni 14 hari. Pada tahun 2008 penarikan pitang menjadi lagak lama yakni 57 hari.
A/R turnover: pada tahun 2005 dan 2006 perputaran piutang baik dapat dilihat dari angka-angkanya yang tinggi, dan pada tahun 2007 perputaran uang kurang baik, karena mengalami penurunan yang cukup banyak. Pada tahun 2008 malah semakin menurun.
-          Aspek Profitabilitas, semakin tinggi nilainya semakin banyak profit atau keuntungannya, yang dihitung pada aspek ini adalah,
n  Operating income return on investment
n  Operating profit margin
n  Net profit margin
n  Time interest earned ration, digunakan untuk mengukur kekuatan perusahaan untuk membayar biaya bunga dan laba operasional perusahaan
tahun
OIROI
Net profit margins
Times interest earn ratio
2005
0.33
0.25
4.01
2006
0.37
0.39
2.53
2007
0.17
1.11
1.29
2008
0.28
0.22
0.88
OIROI & net profit margins: pada tahun 2005 dan 2006 nilainya cukup tinggi, ini menandakan profitnya cukup banyak. Sedangkan pada tahun 2007 mengalami penurunan yang cukup signifikan. Pada tahun 2008 mengalami peningkatan menjadi 0.28
Times interest earned ratio: pada tahun 2005 dan 2006 kekuatan perusahaan untuk membayar bunga cukup bagus, sedangkan pada tahun 2007 cukup menurun. Pada tahun 2008 mengalami peningkatan menjadi 0.88
-          Analisis dupont, mengukur efektifitas penggunaan modal terhadap laba atau keuntungan bersih perusahaan setelah pajak, tiap modal yang ditanamkan dapat menghasilkan keuntungan yang diharapkan.
n  Return on equity, bagi para pemegang saham hal ini perlu diperhatikan secara serius karena hasil dari ROE ini, mengukur kemampuan manajer untuk memperlihatkan tingkat kemakmuran pemegang saham jika invest ke perusahaannya.
n  Return on asset
n  Dividend per share
n  Dividend payout ratio, bergunaka untuk mengambil keputusan apakah perusahaan akan membagi ke pegang saham dalam bentuk dividend atau tidak.
Tahun
ROE
ROA
Dividend per share
Dividend payout ratio
2005
0.32
0.33
Rp 6,777
2.50
2006
0.61
0.37
Rp 7,959
2.58
2007
0.20
0.28
Rp 1,840
1.02
2008
0.27
0.28
Rp 3,778
1.35
ROE: pada tahun 2006 adalah waktu yang yang sedang bagus bagi PT. Berlian Laju Tanker, Tbk. karena pada tahun tersebut ROE-nya adalah 0.61 ini menunjukan bahwa managernya mampu untuk meningkatkan kemampuan stockholdernya. Pada tahun 2008 meningkat sedikit menjadi 0.27
ROA: pada tahun 2007 return on asset pada PT. Berlian Laju Tanker menurun dikarenakan terjadinya krisis keuangan.
Devidend per share: pada tahun 2007 devidend yang dibagikan adalah jumlah dividend yang paling rendah, dikarena kondisi keuangan yang sedang buruk.
Dividend payout ratio: pada tahun 2007 lagi2 rationya paling kecil, artinya income perusahaan yang kecil mengakibatkan dividend yang dibagikan pun kecil.

Senin, 22 November 2010

Penjelasan Analisis Kondisi Keuangan

Analisis Kondisi Keuangan
-          Aspek Likuiditas, pada aspek ini apabila hasil current ratio, quick ratio, dan cash ratio-nya bernilai lebih dari satu atau minimal satu, maka likuiditas dari perusahaan tersebut adalah baik, artinya asset yang ada pada perusahaan lebih banyak daripada kewajibannya, dan akan semakin bagus apabila lebih dari satu hasil likuiditasnya.
-- Current ratio
-- Quick ratio
--  Cash ratio
-          Aspek Leverage, pada aspek ini mengukur penggunaan hutang yang berakibat pada keuangan perusahaan, yang dihitung pada aspek ini adalah debt ratio, debt liability ratio, equity ratio, debt to equity ratio. Setiap ratio mempunyai pengertian yang berbeda-beda, antara lain sebagai berikut:
--  Debt ratio, semakin tinggi nilai debt ratio semakin besar resiko financial perusahaan
--  Equity ratio, semakin tinggi nilai equity ratio semakin kecil resiko financial perusahaan
--  Debt to equity ratio, semakin tinngi nilai debt to equity ratio, makin tinggi nilai hutangnya.
-          Aspel Efisiensi, pada aspek ini mengukur efisiensi perusahaan dalam menggunakan asset-asetnya, untuk meraih keuntungan, semakin pendek waktu penagihan dan semakin besar turnover semakin baik, karena turn over mengartikan perputaran uang, yang dihitung pada aspek ini adalah sebagai berikut:
n  Average collection period, digunakan untuk menghitung waktu yang dibutuhkan dalam menagih piutang dagang, semakin pendek hasil dari hari penagihan artinya semakin bagus.
n  Total asset turnover & A/R turnover, digunakan untuk menghitung perputaran piutang, semakin besar turnover semakin baik artinya.
n  Inventory turnover & fixed asset turnover
-          Aspek Profitabilitas, semakin tinggi nilainya semakin banyak profit atau keuntungannya, yang dihitung pada aspek ini adalah,
n  Operating income return on investment
n  Operating profit margin
n  Net profit margin
n  Time interest earned ration, digunakan untuk mengukur kekuatan perusahaan untuk membayar biaya bunga dan laba operasional perusahaan
n  Return on equity, bagi para pemegang saham hal ini perlu diperhatikan secara serius karena hasil dari ROE ini, mengukur kemampuan manajer untuk memperlihatkan tingkat kemakmuran pemegang saham jika invest ke perusahaannya.
n  Return on asset
n  Earnings per share
n  Dividend per share
n  Dividend payout ratio, bergunaka untuk mengambil keputusan apakah perusahaan akan membagi ke pegang saham dalam bentuk dividend atau tidak.

Profil Perusahaan

Profil Perusahaan
-          Nama perusahaan: PT. Berlian Laju Tanker, Tbk.
-          IDX : BLTA
-          Di dirikan tahun: 1979
-          Kantor Pusat : Jakarta - Indonesia
Perusahaan ini bergerak  dibidang transportasi, dan ini adalah perusahaan publik, atau terbuka, maka disingkat Tbk. Perusahaan ini bahkan disebut-sebut sebagai a leading tanker operator in the world. Saat pertama didirikan BLTA berfungsi sebagai penyalur  domestik tanker minyak Pertamina, lalu BLTA berkembang ke tanker untuk bahan-bahan kimia dan gas.
BLTA tidak bergantung pada Pertamina, tapi menjadi pilihan perusahaan minyak dan kimia terkemuka dunia, seperti Exxon Mobil, Shell, BASF, SABIC dan Dow Chemical. BLTA juga memperluas jaringan hampir di seluruh dunia dengan pendirian anak perusahaan, antara lain: GBLT UK Shipmanagement (UK) di Glasgow, GBLT Shipmanagement Pte Ltd di Singapore, dan Gold Bridge Shipping Ltd di Hongkong. BLTA juga membuka cabang di Bangkok, Shanghai, Beijing, Behai, Mumbai, Dubai, Westport, dan Sao Paolo.
Kunci sukses BLTA, terletak pada reputasi yang bagus dalam keamanan dan keterjangkauan serta ketersediaan armada tanker, tapi juga dalam hal harga.. Andalan lain BLTA dalam meningkatkan daya saingnya adalah variasi kapal yang dioperasikan oleh perusahaan. Dengan ukuran kapasitas kapal dari 1.250 DWT hingga 150.000 DWT, dan jenis kapal yang dapat mengangkut muatan cair dari berbagai jenis, BLTA mampu memberikan solusi dan pilihan bagi pelanggannya. 

Tugas kami sedang dimulaii .. doakan kami yaa, supaya dapat nilai A

haaallooo ...
kami akan membuat tugas laporan keuangan,
Berlian Laju Tanker, Tbk.

nantikan kelanjutan kerja kelompok kami ya,

salam manis 
-admin COGS- 

Rabu, 18 Agustus 2010

Alasan kami memilih nama COGS,


sewaktu akan memberi nama kelompok, kelompok saya bingung sekali akan menulis apa,
saat salah satu teman kami membuka buku, ada yg namanya COGS alias Cost of Goods Sold,
jadilah nama tersebut kami jadikan nama kelompok kami.
 
COGS adalah singkatan dari kata cost of goods sold,

atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Harga Pokok Penjualan atau biasa disingkat HPP.

gambar tersebut entah telah cukup menggambarkan tentang HPP atau belum,
karena menurut kami semakin rendah harga HPP semakin bagus,
pengeluaran uang untuk barang jadi dapat ditekan, sehingga harga dapat bersaing.

Group Profile

* haiii.... haiii... haii... *


nama : Cezia Greatia,
nomor punggung : 17502
umur : 18 tahun
hobi : melakukan apapun yang bisa membahagiakan hati dan pikiran :)
makes.mikes : apa saja yang penting mengenyangkan dan tak beracun :D
cita-cita : jadi orang yang benar-benar menjadi "orang" ;)
zodiak : sagitarius
shio : kambing
uhmmm.... i think -that's all yaa... ^be blessed^


<><><><><>


nama: Ikarini Handayani
umur: 20 tahun
nomor punggung = 17090
hobi: bermain bersama teman-teman, mengerjakan tugas, dan berdoa
makes mikes: kue manis , es teh
cita -cita: hidup berbahagia dan berkecukupan
zodiak: cancer
shio: kuda
warna favorit: pelangi




nama: Nori Cory Wijaya 
umur: 18 tahun
nomor punggung = 17788
makes mikes : keong racun..
cita-cita : pengen jd dokter ( -_-' nothing is imposible. .)
hobby: maen music, dan menabung

Pemikiran, keinginan, dan harapan, tak kan pernah terwujud tanpa diawali dengan perbuatan. Hanya yg berani melawan rasa takut yang mampu mengubah segalanya. ;D



nama: Robby Soetantyo
umur: 20tahun
nomor punggung = 17293
seorang mahasiswa yang biasa saja, memiliki IPK yang biasa saja, melakukan kegiatan kampus yang biasa saja, tinggal di kos yang biasa saja, suka dengan kegiatan yang biasa biasa saja ^^...



#pantun,. anak monyet makan tuna, poto jelek jangan dihina .



 
Wordpress Theme by wpthemescreator .